Jumat, 29 April 2011

Al-Qur’an Bekal Utama Tarbiyah


Islamedia - Bukhari dan Muslim meriwayatkan dari Abdullah bin Amru bin ‘Ash, ia mengatakan bahwa Rasulullah Saw bersabda, ”Bacalah Al-Qur’an dan khatamkan dalam sebulan.”

Aku berkata, ”Aku masih kuat untuk lebih cepat.”
Beliau bersabda, ”Bacalah dan khatamkan dalam sepuluh hari.”
Aku berkata lagi, “Tetapi aku masih kuat untuk membaca lebih cepat.”
Beliau bersabda, “Bacalah dan khatamkan dalam tujuh hari dan jangan lebih cepat dari itu.”

Pada riwayat lain (dari hadits riwayat Abu Daud) disebutkan ketika Abdullah bin Amru berkata, “Sesungguhnya aku bisa lebih kuat dari itu” maka Rasulullah Saw bersabda, “Bacalah olehmu pada tiga hari”…

Dialog antara Abdullah bin Amru bin ‘ash dengan Rasulullah Saw diatas bisa kita ambil beberapa pelajaran tarbawi, diantaranya:

1. Rasulullah Saw mengajarkan Abdullah bin Amru bin ‘Ash untuk khatam Al-Qur’an 1 bulan sekali. Jika ingin lebih cepat, tidak kurang dari 3 hari.
2. Adanya suasana berlomba-lomba untuk mendapatkan pahala yang melimpah ruah melalui ibadah tilawah Al-Qur’an.
3. Abdullah bin Amru bin Ash memilih ‘azimah bukan rukhshah.
4. Dialog diatas menunjukkan antusias sahabat dalam interaksi dengan Al-Qur’an.
5. Lingkungan Qur’ani memotivasi seseorang untuk berkompetisi dalam ibadah.


Membaca Al-Qur’an secara berkesinambungan dan terus menerus merupakan bukti keimanan terhadap Al-Qur’an. Allah berfirman:
“Orang-orang yang telah kami berikan kepada mereka Al-Kitab, mereka membacanya dengan sebaik-baik bacaan. Merekalah orang-orang yang beriman kepadanya. Maka barangsiapa yang berpaling maka merekalah orang yang merugi.( Q.S.2.121)

Ikhwah fillah. Mari kita renungkan ungkapan Imam Syahid Hasan al-Banna tentang kewajiban seorang “al-akh”:

Usahakan agar anda memiliki wirid harian yang diambil dari kitabullah minimal satu juz/hari dan berusahalah agar jangan mengkhatamkan Al-Qur’an lebih dari sebulan dan jangan kurang dari tiga hari.

Al-Qur’an bekal utama tarbiyah

Keislaman kita hendaknya mampu membentuk komitmen dalam tilawah, lebih dari sekedar membaca, melainkan memahami, mentadabburi,menghafal, mendakwahkan dan mengamalkannya dalam kehidupan kita sehari-hari. Menjaga intensitas ta’abbud kepada Allah sehingga menjadi sebuah proses pembekalan yang berkesinambungan. Bagaimana jika proses perbekalan (tazwid) ini tertinggal selama sepekan, dua pekan, atau bahkan lebih?

Tarbiyah adalah proses perjalanan madal hayah (sepanjang masa). Membina diri dengan Al-Qur-an dan berbekal dengannya adalah suatu keniscayaan, karena sumber kebenaran itu ada pada Al-Qur-an. Apalagi jika kita berkomitmen untuk menegakkan islam di bumi Allah ini, maka hendaknya kita menjadi batu-bata yang kokoh dalam bangunan islam dengan tilawah Al-Qur’an.

Jika tarbiyah qur`aniyah kita telah matang, kita pasti akan dapat merasakan bahwa sentuhan tarbawi surat Al-Baqarah berbeda dengan Ali-Imran. Begitu pula dengan surat-surat yang lainnya. Boleh jadi ketika seseorang sedang membaca surat An-Nisa, ia merindukan surat Al-Ma`idah. Itulah suasana tarbiyah yang belum kita rasakan dan harus dengan serius kita bangun dalam diri kita. Sungguh, Al Qur-an adalah sarana tarbiyah terbaik bagi diri dan kehidupan kita, sarana membina diri, karena di dalamnya ketika lembar demi lembar kita buka dan kita baca sekaligus kita maknai, maka kita akan merasakan suatu keunikan tersendiri dari Al Qur-an.

Bayangkan dengan diri kita yang sering menganggap tilawah satu juz itu sebagai sesuatu yang maksimal ! Maka tugas yang sangat minimal inipun sangat sering terkurangi, bahkan tidak teramalkan dengan baik. Bagaimana mungkin kita dapat mengulang kesuksesan para sahabat dalam membangun Islam ini, jika kita tidak melakukan apa yang telah mereka lakukan (walaupun kita sadar bahwa ibadah satu juz ini bukan satu-satunya usaha di dalam berdakwah) ?

Sebutlah Utsman Ibn Affan, Abdullah Ibn Amr Ibn Ash, Abu Hanifah dan Imam Asy-Syafi’i Radiyallahu Anhum. Mereka adalah contoh orang-orang yang terbiasa menyelesaikan bacaan Al-Qur’an dalam waktu tiga hari sampai satu pekan. Karena bagi mereka khatam sebulan terlalu lama untuk bertemu dengan ayat-ayat Allah.

Mengapa 1 juz perhari

1. Menyikapi apa yang disabdakan Rasulullah saw, “Bacalah Al Qur-an dalam satu bulan!”
2. Tilawah satu juz perhari merupakan mentalitas `ubudiyah, disiplin, dan akan menambah tsaqofah
3. Jika seseorang rutin setiap bulan khatam, berarti hanya sekali dalam sebulan ia bertemu dengan surat Al-Baqarah. Dapat kita bayangkan seandainya kita berlama-lama dalam mengkhatamkan Al-Qur’an, berarti kita akan sangat jarang bertemu dengan setiap surat dari Al-Qur’an.


Faktor-faktor tidak mampu khatam Al-Qur’an

1. Mengalokasikan waktu untuk baca koran, akses internet, nonton tv tetapi untuk tilawah Al-Qur’an hanya waktu yang tersisa.
2. Perasaan menganggap sepele apabila sehari tidak membaca Al-Qur’an, sehingga berdampak tidak ada keinginan untuk segera kembali kepada Al-Qur’an.
3. Lemahnya pemahaman mengenai keutamaan membaca Al-Qur’an sehingga tidak termotivasi untuk mujahadah dalam istiqomah membaca Al-Qur’an.
4. Tidak memiliki waktu wajib bersama Al-Qur’an dan tidak terbiasa membaca Al-Qur’an sesempatnya, sehingga ketika merasa tidak sempat ditinggalkannyalah Al-Qur’an.
5. Lemahnya keinginan untuk memiliki kemampuan ibadah ini, sehingga tidak pernah memohon kepada Allah agar dimudahkan tilawah Al-Qur’an setiap hari. Materi do’a hanya berputar-putar pada kebutuhan keduniaan saja.
6. Terbawa oleh lingkungan di sekelilingnya yang tidak memiliki perhatian terhadap ibadah Al-Qur’an ini. Rasulullah bersabda, “Kualitas dien seseorang sangat tergantung pada teman akrabnya.”
7. Tidak tertarik dengan majlis-majlis yang menghidupkan Al-Qur’an. Padahal menghidupkan majelis-majelis Al-Qur’an adalah cara yang direkomendasikan Rasulullah Saw agar orang beriman memiliki gairah berinteraksi dengan Al-Qur’an.



Kiat mujahadah dalam tilawah satu Juz

1. Berusahalah melancarkan tilawah jika anda termasuk orang yang belum lancar bertilawah, karena ukuran normal tilawah satu juz adalah 30 – 40 menit. Kita dapat membangun kemauan untuk 40 menit bersama Allah, sementara kita sudah terbiasa 40 menit atau lebih bersama televisi, ngobrol dengan teman dan akses internet.
2. Aturlah dalam satu halaqah, kesepakatan bersama menciptakan komitmen ibadah satu juz ini. Misalnya, bagi anggota halaqah yang selama sepekan kurang dari tujuh juz, maka saat bubar halaqah ia tidak boleh pulang kecuali telah menyelesaikan sisa juz yang belum terbaca.
3. Lakukanlah qadha tilawah setiap kali program ini tidak berjalan. Misalnya, carilah tempat-tempat yang kondusif untuk konsentrasi bertilawah. Misalnya di masjid atau tempat yang bagi diri kita asing. Kondisi ini akan menjadikan kita lebih sejenak untuk hidup dengan diri sendiri membangun tarbiyyah qur’aniyyah di dalam diri kita.
4. Sering-seringlah mengadukan keinginan untuk dapat bertilawah satu juz sehari ini kepada Allah yang memiliki Al-Qur’an ini. Pengaduan kita kepada Allah yang sering, insya Allah menunjukkan kesungguhan kita dalam melaksanakan ibadah ini. Disinilah akan datang pertolongan Allah yang akan memudahkan pelaksanaan ibadah ini.
5. Perbanyaklah amal saleh, karena setiap amal saleh akan melahirkan energi baru untuk amal saleh berikutnya. Sebagaimana satu maksiat akan menghasilkan maksiat yang lain jika kita tidak segera bertaubat kepada Allah.


Kesibukan dan Alokasi Waktu Membaca
Diantara kendala utama yang sering dijadikan alasan tidak mampu mengkhatamkan Al-Qur’an adalah alasan sibuk. Beberapa kegagalan utama biasanya karena tidak adanya kedisiplinan dalam membaca. Bagimanapun juga, alokasi waktu untuk membaca Al-Qur’an harus direncanakan dalam setiap harian kita. Beberapa cara agar kita dapat disiplin dalam mengalokasikan waktu:

1. Melatih diri dengan bertahap untuk misalnya dapat tilawah satu juz dalam satu hari. Caranya, misalnya untuk sekali membaca (tanpa berhenti) ditargetkan setengah juz, baik pada waktu pagi ataupun petang hari. Jika sudah dapat memenuhi target, diupayakan ditingkatkan lagi menjadi satu juz untuk sekali membaca.
2. Mengkhususkan waktu tertentu untuk membaca Al-Qur’an yang tidak dapat diganggu gugat (kecuali jika terdapat sebuah urusan yang teramat sangat penting). Hal ini dapat membantu kita untuk senantiasa komitmen membacanya setiap hari. Waktu yang terbaik adalah pada malam hari dan ba’da subuh.
3. Menikmati bacaan yang sedang dilantunkan oleh lisan kita. Lebih baik lagi jika kita memiliki lagu tersendiri yang stabil, yang meringankan lisan kita untuk melantunkannya. Kondisi seperti ini membantu menghilangkan kejenuhan ketika membacanya.
4. Memberikan iqab (hukuman) secara pribadi, jika tidak dapat memenuhi target membaca Al-Qur’an. Misalnya dengan kewajiban infaq, menghafal surat tertentu, dan lain sebagainya, yang disesuaikan dengan kondisi pribadi kita.
5. Memberikan motivasi dalam lingkungan keluarga jika ada salah seorang anggota keluarganya yang mengkhatamkan Al-Qur’an, dengan bertasyakuran atau dengan memberikan ucapan selamat dan hadiah.

Ya Allah, rahmatilah kami dengan Al-Qur’an, jadikanlah ia sebagai pemimpin, cahaya,petunjuk dan rahmat bagi kami. Ya Allah, ingatkanlah apa yg kami lupa dari padanya, berikanlah kami ilmu apa yg belum kami ketahui mengenainya, anugerahkanlah kepada kami untuk membacanya di tengah malam dan penghujung siang, jadikanlah ia sebagai hujjah bagi kami wahai Tuhan sekalian alam. Aamiin..

Ust. Salman Syarifudin, MA (al hafidz)
www.islamedia.web.id

Kamis, 28 April 2011

Maher Zein Inbox SCTV




Buat MZIFC=Maher Zein Indonesia Fans Club yang tidak bisa hadir..ini dia aksinya

Rabu, 27 April 2011

Jadwal Maher Zain di Jakarta

Alhamdulillah akhirnya, fenomena Musik Religi kelas Internasional, Maher Zain bisa mampir juga ke Negeri ini untuk promo tour album 'Thank You Allah' yang dirilis Sony Music Indonesia.

Di bulan April 2011 Maher  merilis album debutnya di Indonesia di bawah naungan Sony Music Indonesia. Album ini berjudul “Thank You Allah” berisi lagu-lagu yang ada di album perdana Maher, ditambah dengan 2 buah lagu special. 


Dua lagu spesial ini salah satunya ‘Insha Allah’ adalah hasil duet Maher Zain dengan Fadly, vokalis dari Padi, band papan atas Indonesia. Lagu spesial lainnya berjudul ‘Sepanjang Hidup’, dibilang spesial karena Maher menyanyikan lagu ini dalam Bahasa Indonesia yang sangat fasih.




Berikut jadwal (yang boleh dipublish) Maher Zain di Jakarta 

Kamis, 28 April 2011 :

07.00 am,tampil di acara Inbox sctv,live from mutiara karawaci

01.00 pm,press conference bsama fadly "Padi" di daerah cikini

04.00 pm interview khusus dengan ARIN di hotel tempat maher zain menginap


Tercatat sudah banyak prestasi Maher Zain, seperti :

1. Single andalan Maher yaitu ‘Insha Allah’ dan ‘The Chosen One’, menjadi hits di mana-mana, termasuk di Indonesia. 

2. Video klip ‘Insha Allah’ sudah meraih lebih dari 8 juta penonton di YouTube dan dibuat dalam 4 versi, yaitu versi bahasa Inggris, Perancis, Turki, dan Arab. 

3. Maher Zain adalah artis Muslim pertama yang meraih 1 juta fans di Facebook dalam waktu 1 tahun sejak album debutnya dirilis. Di Indonesia sendiri, ada lebih dari 4000 penggemar Maher yang tergabung dalam MZIFC (Maher Zain Indonesia Fans Club).

(info: jadwal dari Forum Silaturahmi Nasyid Indonesia
 
http://www.iswandibanna.com/
 

Untuk Saudaraku Yang Beralih

Mudah-mudahan kau tak lupa. Dulu masing-masing kita duduk di lingkarannya. Dengan suguhan tilawah dan materi panah. Mata kecil kita dibuka oleh satu gelombang indah. Gelombang yang disatukan oleh ukhuwah dan digerakkan oleh hamasah. Yang menyeret kita hingga berada dalam lingkaran-lingkaran kecil tarbiyah.
Semoga kau tak melupakan jasa baik gelombang itu. Dia yang memperkenalkan islam pada kita. Saat jiwa yang tumbuh remaja masih lugu. Saat jiwa rawan terseret dunia. Lelap dalam pencarian jati diri. Mereka dan kebaikannya menyelamatkan kita.
Lalu kalau gelombang itu berlabel harokah, maka adalah wajar bila ia berubah. Ia mengalir mengikuti permukaan zaman. Karena ia bukan air yang tergenang.
Lalu kalau banyak fitnah – internal dan eksternal, maka adalah wajar berlakunya sunnatullah. Kau tak menemukan jamaah dakwah yang selamat dari fitnah. Sejak dahulu, zaman para nabi, hingga sekarang.
Lalu kalau banyak terjadi perbedaan, maka adalah wajar sekumpulan manusia bertentang faham. Mereka manusia yang bersemangat memikirkan dakwah, kemudian terkumpul banyak gagasan. Dan itu adalah kekayaan.
Kini saat serbuan kabar dan tuduhan menghajar gelombang itu, kau memutuskan beralih membawa segenap kekecawaanmu. Sedangkan aku masih di sini, dalam husnuzhonku. Karena berbagai berita itu tak dapat terkonfirmasi olehku.
Tapi ‘alaa kulli haal, kuharap masih ada rasa kasih sayang antara kita. Semoga ukhuwah yang dulu diperkenalkan oleh gelombang itu, masih tertanam dalam hati kita.
Saudaraku, kalau kau masih mempercayai akan adanya orang-orang yang tulus dalam gelombang itu, maka kuminta kau berhenti menyudutkan ia di muka umum. Kalau kau masih percaya bahwa kejahatan mengintai gelombang itu, maka kuminta kau berhenti mengumpan anasir-anasir jahat untuk menghancurkan gelombang itu.
Kalau kritik yang kau berikan, dekatkan mulutmu ke telinga ku! Karena sedikit kritikmu terdengar oleh anasir-anasir jahat, maka anasir-anasir itu akan membuat kritikmu menjadi adonan yang diberi soda kue hingga mengembang dan dibubuhi berbagi bumbu hujatan. Relakah kau mendengar saudaramu dicaci maki?
Kalau kau masih percaya bahwa masih banyak orang yang baik dalam gelombang itu, aku minta kau bersedekah dengan diammu. Kenanglah kebaikan yang pernah diberikan oleh gelombang itu padamu, agar teredam hasrat untuk mengumbar kekecewaanmu.
Dulu gelombang itu telah berbuat baik padamu. Kini, berbuat baiklah pada gelombang itu dengan menahan diri dari melampiaskan kekecewaanmu. Kalau kau mempercayai berita-berita itu, biarlah akhirat mengungkap semuanya. Biarkanlah orang-orang yang – kau percayai masih – tulus bekerja. Mereka adalah orang-orang yang tidak terganggu oleh berita dan tuduhan itu. Mereka orang-orang yang sama sepertiku, tetap dalam husnuzhonnya. Atau mereka orang yang mengerti betul bahwa kebanyakan berita/tuduhan yang datang itu tidak valid.
Begitu akhi, sudikah kau memahaminya?


Melalui BeritaPKS.com

TOP 20 Nasyid Nuris FM Edisi 22 April 2011 / 19 Jumadil Ula 1432H

  1. Aka Canovea=Kieru To Modoru (Naik 6)=(Bandung)
  2. Asma Voice=3G(turun 1)=(ANN Bekasi)
  3. The CS=Senyum(Turun 1)=(ANN Jateng)
  4. Eliya=Datangnya Bidadari (Naik 2)=(Jogjakarta)
  5. Syaamil=Tegar(Turun 1)=(Bandung)
  6. Azka=Adab Makan (Naik 4)=(ANN Jateng)
  7. Djay Lazuardi=Senandung Rindu Ayah (Naik 1)= (Jateng)
  8. El Fityan = Ampunan-NYA(Turun 5)= (Jogjakarta)
  9. Mahiba=Ayo Kita Semangat (Naik 3)=(ANN Jateng
  10. Bagus Haryo=Keikhlasan (Naik 5)=(Solo)
  11. Firto,Alief,Redi = Karena Semuanya Indah (Turun 6)=(ANN Jateng)
  12. Ahad=Kuingin Belajar Mengaji=(Naik 7)=(ANN Jateng)
  13. Dida=Sumber Cinta= (Naik 7)=(Bandung)
  14. Shotul Harokah=Bekerja Untuk Indonesia = (Naik 4)=(Bandung)
  15. Maher Zain feat Fadly(PADI)=Insya Allah(Naik 1)=(Swedia)
  16. Alief=Jaga Hamba (Turun 7) =(ANN Jateng)
  17. Soultan=Sesal Saja Tiada Guna (Turun 4)=(Bandung)
  18. Efziel Nasyid=Doa Cinta (Naik 4)=(Majalengka)
  19. Alika & Snack Ansamble=Diatas Bum(New Entry)i=(Tangerang)
  20. I Five=Saksikan Aku Muslim(New Entry)=(ANN Jateng)
New Entry

  1. The Night Pray=Bersatu Umat Islam
  2. Hawari =Sakaratul Maut
  3. El Hilal=Persembahan hati=(Jogjakarta)
  4. Rijal=Hijrah=(Malaysia)
  5. D'Masjid=Narkoba/Nerakalah Kalo Coba coba=(Garut)
  6. Leon=Bunda Dan Rinduku=(ANN Jateng)
  7. Ebieth Beat A=Jangan Pake Narkoba=(bandung)
  8. Trian=Ikhlas  PadaNya=(Jogjakarta)
  9. Yusif=Ibu=(Bandung)
  10. N'Fe=Sahabat=(ANN Jateng)
  11. Sieben=Bahaya Merokok=(ANN Jateng)

Munsyid Akhwat
  1. Embun Nasyid=Embun Pagi (New Version)=(Garut)
  2. Az Zahra=Uswatun Hasanah=(Bekasi)
  3. Bintu Nahl=Ingatlah Manusia=(Bekasi)
Simak dan dukung terus nasyid kesayangan anda di top 20 nasyid nuris FM Bersama Kiki Alfatih Setiap jum'at pkl 20.00 sd 21.30  di www.radionuris.co.tv
Bagi sahabat nuris yang punya single yang mau di putar kirim ke nuris_radiomuslim@yahoo.com
konfirmasi kiki alfatih 02194581717 atau 085717751717
TOP 20 NASYID NURISFM
GIATKAN SYIAR ISLAM DENGAN PERSEMBAHAN NASYID NASYID TERKINI

Kamis, 21 April 2011

Ketika Badai Menghantam Perahu Kami

Oleh Abdullah Haidir, Lc
...
Berlayar mengarungi samudera, jangan berharap kau kan tiba di pulau tujuan tanpa cobaan mendera. Sebelum layar dibentangkan, inilah yang harus terpatri dalam diri menjadi kesadaran. Bahwa berbagai keindahan dari sebuah pelayaran panjang dan kenikmatan di pulau tujuan, berbanding lurus dengan besarnya tantangan yang menghadang. Tak kan pernah kau dapatkan indahnya pemandangan angkasa menjulang di tengah samudera luas membentang, selagi kau masih takut menembus hempasan gelombang. Ini bukan sekedar resiko perjalanan, tapi tlah menjadi aksioma tak terbantahkan.

Di sini, di perahu ini, kita sedang merangkai keutuhan dan persaudaraan, kesetiaan dan keteguhan, apapun posisi dan kedudukan. Karena kita telah memiliki tujuan, harapan dan mimpi yang sama ingin diwujudkan. Namun, kita tidak pernah menafikan adanya kesalahan, kelalaian dan kekhilafan, bahkan juga kejenuhan, kekecewaan, kemarahan, hingga silang sengketa yang tak terhindarkan. Itu wajar belaka, karena memang tidak satu pun di antara kita yang mengaku tiada cela tiada dosa. Namun kesamaan tujuan, mimpi dan khayalan, kan segera menyatukan, meluruskan langkah ke depan, menghapus resah dan kemarahan, berganti semangat yang terbarukan. Karenanya, kita sambut gembira setiap arahan, nasehat dan pesan-pesan yang dapat menguatkan serta menyatukan, sekeras apapun. Tapi, fitnah yang memecah barisan, tuduhan yang memojokkan, umpatan dan celaan yang menjatuhkan, serta aib yang dibeberkan, apalagi tindakan melobangi perahu agar kandas atau tenggelam, tidak pernah dapat kami terima, baik secara logika apalagi perasaan. Bagaimanapun, kami bukan batu yang diam diketuk palu.

Di sini, di perahu ini, kita sedang menjadikan badai dan gelombang sebagai ujian kejujuran, sarana muhasabah untuk memperteguh perjuangan, juga sarana belajar menjaga komitmen atas kesepakatan yang tlah dinyatakan. Karenanya, alih-alih badai ini menceraiberaikan atau meluluhlantakkan, justeru dia menjadi moment paling tepat untuk semakin rekat, melupakan kesalahpahaman yang sempat menimbulkan sekat. Mereka di kejauhan, boleh jadi bersorak sorai kegirangan ketika kita terombang ambing di tengah gelombang, berharap satu persatu dari kita tenggelam menjemput ajal menjelang. Tapi tahukah mereka? Justeru saat ini kami rasakan kehangatan tangan saudara kami yang erat saling berpegangan, justeru saat ini kami rasakan kekhusyuan doa-doa untuk keselamatan dan persatuan, justeru saat ini kami semakin yakin bahwa seleksi kejujuran memang harus lewat ujian, justeru saat ini kami jadi dapat membedakan mana nasehat dan mana dendam kesumat, mana masukan bermanfaat dan mana makar jahat, mana senyum tulus persaudaraan dan mana senyum sinis permusuhan.

Di sini, di perahu ini, justeru di tengah badai gelombang, kita jadi semakin mengerti pentingnya nakhoda yang memimpin dan mengendalikan, juga semakin menyadari pentingnya syura untuk mengambil keputusan, lalu pentingnya belajar menerima keputusan setelah disyurakan. Adanya kepemimpinan dan syura memang memberatkan, karena proses jadi panjang, langkah-langkah jadi terhalang aturan, keinginan sering tertunda menunggu keputusan. Tapi ini tidak dapat kita hindari, karena kita tidak berlayar sendiri, bergerak sendiri, mengambil keputusan sendiri dan menanggung resiko sendiri. Justeru karena kita berlayar bersama, maka kepemimpinan dan syura mutlak harus ada. Kepemimpinan memang bukan nabi yang maksum dan mendapatkan legalitas wahyu dalam setiap kebijakan, kesalahanpun bukan sebuah kemustahilan meski tidak kita anggap kebenaran. Tapi kepemimpinan yang dibangun oleh syura, telah memenuhi syarat untuk disikapi penuh penghormatan dan ketaatan, sepanjang tidak ada ajakan kemaksiatan. Sebagian orang boleh jadi mengatakan ini sikap taklid buta, kita katakan, 'Inilah komitmen kita!' Sebagian lagi katanya merasa kasihan dengan anak buah yang tidak mengerti banyak persoalan dan hanya ikut ketentuan, kita katakan, 'Kasihanilah dirimu yang sering menghasut tanpa perasaan!'

Di sini, di perahu ini, ketika badai menghantam dari kiri dan kanan, depan dan belakang, teringat perkataan para shahabat dalam sebuah peperangan, tatkala musuh dari luar datang menyerang dan orang dekat menelikung dari belakang,

'Inilah yang dijanjikan Allah dan Rasul-Nya' (QS. Al-Ahzab: 22)

Ibnu Katsir menjelaskan, "Maksudnya, inilah janji Allah dan Rasul-Nya berupa ujian dan cobaan, pertanda kian dekatnya kemenangan."

Riyadh, Rabiul Tsani 1432 H.


*Abdullah Haidir, Ketua Majelis Pertimbangan Wilayah (MPW) DPW PKS Arab Saudi
*posted: pkspiyungan.blogspot.com

PKS Ambil Hikmah Kemenangan Real Madrid

Maaf kepada fans Barcelona, saya akan mengulas kemenangan Real Madrid atas Barcelona 1-0 pada Final Copa Del Rey 2011 yang berlangsung dinihari tadi (21/4/11). Tentu dalam rangka mengambil hikmah untuk perjalanan dakwah.


Setelah dihancurkan Barcelona 5-0 di Liga Spanyol 29 Nopember 2010, Mourinho 'sang pelatih fenomenal' mulai yakin bahwa menuruti omongan pengamat itu hanya akan menghancurkan timnya. Saat itu para pengamat bola 'mengompori' Mourinho agar menerapkan strategi menyerang, yang tentu menguntungkan sang lawan yang lebih licin bermain dan sangat menguasai pertandingan. Hasilnya? kalah telak!

Dan saat ini, pada Final Piala Raja 2011, Mourinho menerapkan strateginya sendiri tanpa terpengaruh 'keinginan' para pengamat dan media massa agar menampilkan permainan menyerang. Strategi yang diterapkan oleh Jose Mourinho memang bukanlah permainan indah. Ketika susunan pemain Madrid diumumkan, Jose Mourinho memperlihatkan starting XI yang rada unik; tanpa ada satu pun penyerang murni. Mourinho juga menumpuk pemain di area timnya sendiri, sembari sesekali melakukan serangan balik. Strategi ini terbukti efektif mampu meredam gempuran hebat bertubi-tubi dari Barcelona yang secara statistik menguasi permainan 65 berbanding 35 persen. Strategi yang banyak dikritik, namun memberikan hasil positif.

Saya mencatat beberapa pelajaran buat kita:

1) Strategi (manhaj) dakwah tidak boleh terprovokasi oleh omongan (kritik) pengamat atau pemberitaan media, dengan istilah lain "jangan mengikuti irama gendang orang lain".

Ini pula yang ditegaskan oleh Ketua Majlis Syuro PKS ustadz Hilmi Aminuddin dalam salahsatu taujihnya beliau mengatakan "Jangan terprovokasi, jangan terseret-seret, jangan gampang jadi korban dikomporin. Gak perlu. Kita tidak perlu dipanasi orang lain, sebab temperatur jama’ah ini sudah kita atur sendiri. Kebutuhannya, panasnya segimana, kita ngatur sendiri. Nggak bisa lah dikompor-komporin siapapun."

Ini pula yang harus kita fahami dalam masalah pilihan kebijakan qiyadah, misalnya soal koalisi atau oposisi. Tidak menuruti omongan pengamat A atau B, terprovokasi oleh si X atau Y. Atau oleh sebab ketersinggungan gengsi kita umpamanya, atau kejengkelan akibat diprovokasi, lalu kita melakukan langkah-langkah sembarangan (reaktif). Karena pilihan kebijakan (strategi) harus berdasar banyak faktor, yang kalau di perusahaan harus pakai analisa SWOT (bukan sewot): Strength, Weakness, Opportunity, Threats.

"Kami bermain dengan cara seperti yang kami ingikan, dan kami juga tampil seperti itu melawan tim yang luar biasa. Itu membuat apa yang kami lakukan tampak luar biasa," ujar Mourinho (detik.com).

2) Kebijakan qiyadah tidak akan mungkin berhasil tanpa adanya komitmen, ketsiqohan, disiplin dan kerja keras jundiyah (para kader).

Perhatikan komentar dari pemain Real Madrid:

Bek Real Madrid, Sergio Ramos, mengaku siap mengikuti Pelatih Jose Mourinho hingga mati dan juga terkesan dengan kinerja pria asal Portugal tersebut yang ia nilai berhasil membangkitkan kembali mental juara "Los Blancos". Pernyataan ini disampaikan Ramos usai kemenangan 1-0 timnya atas Barcelona di final Copa del Rey, Rabu atau Kamis (21/4/2011) dini hari WIB.

"Mourinho adalah kapten dalam kapal kami dan kami akan bersamanya hingga mati. Apa yang ia tanamkan dalam diri kami adalah bekerja dengan luar biasa," tegas Ramos. (dikutip dari http://bola.kompas.com/)

Inilah yang membuat Real Madrid sukses melawan The Dream Team Barcelona, yang semua sepakat saat ini tidak ada Tim yang begitu digdaya sedunia selain Barcelona. Strategi Mourinho dan disiplin para pemain menerapkan strategi sang pelatih mampu menaklukan mission impossible.

Ikhwah fillah, kalau kita amati, sesungguhnya "badai" yang melanda PKS akhir-akhir ini adalah upaya untuk "memecah" dua kekuatan dahsyat (ba'daLlah): (strategi) Qiyadah dan (ketaatan) Jundiyyah. Mereka tidak ingin dua kekuatan ini terus menyatu hingga tak henti-hentinya memprovokasi para kader agar hilang tsiqoh dan tidak taat lagi pada qiyadahnya.

Menghadapai upaya2 ini kita hanya mengatakan kepada mereka sebagaimana yang Nabi saw katakan kepada kaum yang menentangnya: "Hai kaumku, bekerjalah sesuai dengan keadaanmu, sesungguhnya aku akan bekerja (pula). Maka kelak kamu akan mengetahui" (QS 39:39)

Atau seperti jawaban Nabi Syu'aib kepada kaumnya yang menentang:

Dan (dia berkata): "Hai kaumku, berbuatlah menurut kemampuanmu, sesungguhnya akupun berbuat (pula). Kelak kamu akan mengetahui siapa yang akan ditimpa azab yang menghinakannya dan siapa yang berdusta. Dan tunggulah (akhir kesudahannya), sesungguhnya akupun menunggu bersama kamu". (QS 11: 93)

Jadi, mari kita bekerja sesuai dengan strategi yang sudah diputuskan oleh syuro para qiyadah, dan biarlah mereka yang menentang kita persilahkan untuk bekerja dengan strategi mereka. Kita nikmati "permainan" ini dengan terus Bekerja Untuk Indonesia dan berserah diri pada-NYA.

Faidza 'azamta fatawakkal 'alaLlah...
apabila kamu telah bertekad maka bertawakkallah pd Allah.


*)penulis: admin pkspiyungan


---
NB: maaf saya mengetahui hasil pertandingan Real Madird-Barcelona dari internet (tidak melihat langsung).


*posted: pkspiyungan.blogspot.com

Senin, 18 April 2011

TOP 20 Nasyid Nuris FM Edisi 15 April 2011 / 12 Jumadil Ula 1432H

  1. Asma Voice=3G(Naik 3)=(ANN Bekasi)
  2. The CS=Senyum(Turun 1)=(ANN Jateng)
  3. El Fityan = Ampunan-NYA(Turun 1)= (Jogjakarta)
  4. Syaamil=Tegar(Naik 2)=(Bandung)
  5. Firto,Alief,Redi = Karena Semuanya Indah (Turun 2)=(ANN Jateng)
  6. Eliya=Datangnya Bidadari (Naik 13)=(Jogjakarta)
  7. Aka Canovea=Kieru To Modoru (Naik 4)=(Bandung)
  8. Djay Lazuardi=Senandung Rindu Ayah (Naik 1)= (Jateng)
  9. Alief=Jaga Hamba (Turun 4) =(ANN Jateng)
  10. Azka=Adab Makan (Naik)=(ANN Jateng)
  11. Maidany=Mencari Cinta Dibelahan Jiwa (Turun 4)=(Medan)
  12. Mahiba=Ayo Kita Semangat (Naik 4)=(ANN Jateng)
  13. Soultan=Sesal Saja Tiada Guna (Naik 1)=(Bandung)
  14. Efziel Nasyid=Doa Cinta (Naik 1)=(Majalengka)
  15. Bagus Haryo=Keikhlasan (Naik 2)=(Solo)
  16. Maher Zain feat Fadly(PADI)=Insya Allah(Naik 2)=(Swedia)
  17. Rifki Fajri=Kiasan Hati(Turun 12)=(Bandung)
  18. Shotul Harokah=Bekerja Untuk Indonesia = (New Entry)=(Bandung)
  19. Ahad=Kuingin Belajar Mengaji=(New Entry)=(ANN Jateng)
  20. Dida=Sumber Cinta= (New Entry)=(Bandung)


New Entry ::

  1. Hawari =Sakaratul Maut
  2. El Hilal=Persembahan hati=(Jogjakarta)
  3. Shahiran=Hijrah=(Malaysia)
  4. D'Masjid=Narkoba/Nerakalah Kalo Coba coba=(Garut)
  5. Alika & Snack Ansamble=Diatas Bumi=(Tangerang)
  6. Ebieth Beat A=Jangan Pake Narkoba=(bandung)
  7. Trian=Ikhlas  PadaNya=(Jogjakarta)
  8. Yusif=Ibu=(Bandung)
  9. N'Fe=Sahabat=(ANN Jateng)
  10. Sieben=Bahaya Merokok=(ANN Jateng)
  11. I Five=Saksikan Aku Muslim=(ANN Jateng)

Munsyid Akhwat
  1. Embun Nasyid=Embun Pagi (New Version)=(Garut)
  2. Az Zahra=Uswatun Hasanah=(Bekasi)
  3. Bintu Nahl=Ingatlah Manusia=(Bekasi)
Simak dan dukung terus nasyid kesayangan anda di top 20 nasyid nuris FM Bersama Kiki Alfatih Setiap jum'at pkl 20.00 sd 21.30  di www.radionuris.co.tv
Bagi sahabat nuris yang punya single yang mau di putar kirim ke nuris_radiomuslim@yahoo.com
konfirmasi kiki alfatih 02194581717 atau 085717751717
TOP 20 NASYID NURISFM
GIATKAN SYIAR ISLAM DENGAN PERSEMBAHAN NASYID NASYID TERKINI

Selasa, 12 April 2011

TOP 20 Nasyid Nuris FM Edisi 8 April 2011 / 5 Jumadil Ula 1432H

  1. The CS=Senyum(Naik 6)                                                                  (ANN Jateng)
  2. El Fityan = Ampunan-NYA(Turun 1)                                                   (Jogjakarta)
  3. Firto,Alief,Redi = Karena Semuanya Indah (Turun 1)                     (ANN Jateng)
  4. Asma Voice=3G(Naik 5)                                                                   (ANN Bekasi)
  5. Alief=Jaga Hamba (Naik 1)                                                              (ANN Jateng)
  6. Syaamil=Tegar(Naik 2)                                                                    (Bandung)
  7. Maidany=Mencari Cinta Dibelahan Jiwa (Turun 2)                             (Medan)
  8. Rifki Fajri=Kiasan Hati(Turun 5)                                                       (Bandung)
  9. Djay Lazuardi=Senandung Rindu Ayah (Naik 4)                             (Jateng)
  10. Cermin=Renungan Hamba (Turun 4)                                               (Medan)
  11. Aka Canovea=Kieru To Modoru (New Entry)                                    (Bandung)
  12. Azka=Adab Makan (Naik 2)                                                             (ANN Jateng)
  13. Sketsa=Tuhan Aku Selingkuh(Turun 2)                                           (Jakarta)
  14. Soultan=Sesal Saja Tiada Guna (Naik 2)                                          (Bandung)
  15. Efziel Nasyid=Doa Cinta (Tetap)                                                     (Majalengka)
  16. Mahiba=Ayo Kita Semangat (Naik 2)                                              (ANN Jateng)
  17. Bagus Haryo=Keikhlasan (Naik 2)                                                   (Solo)
  18. Maher Zain feat Fadly(PADI)=Insya Allah(New Entry)                    (Swedia)
  19. Eliya=Datangnya Bidadari (New entry)                                            (Jogjakarta)
  20. Yogie=Shafa(Permata Hati Bunda) (Tetap)                                     (Kediri)

New Entry ::

  1. Alika & Snack Ansamble=Diatas Bumi Yang satu                             (Tangerang)
  2. Dida=Sumber Cinta                                                                          (Bandung)
  3. Ahad=Kuingin Belajar Mengaji                                                          (ANN Jateng)
  4. Ebieth Beat A=Jangan Pake Narkoba                                               (Jakarta)
  5. Trian=Ikhlas  PadaNya                                                                      (Jogjakarta)
  6. Yusif=Ibu                                                                                          (Bandung)
  7. N'Fe=Sahabat                                                                                   (ANN Jateng)                                                                       
  8. Sieben=Bahaya Merokok                                                                  (ANN Jateng)
  9. I Five=Saksikan Aku Muslim                                                              (ANN Jateng)
  10. Shotul Harokah=Bekerja Untuk Indonesia                                        (Bandung)
 Munsyid Akhwat
  1. Embun Nasyid=Embun Pagi (New Version)                                      (Garut)
  2. Az Zahra=Uswatun Hasanah                                                           (Bekasi)
  3. Bintu Nahl=Ingatlah Manusia                                                           (Bekasi)
Simak dan dukung terus nasyid kesayangan anda di top 20 nasyid nuris FM Bersama Kiki Alfatih Setiap jum'at pkl 20.00 sd 21.30  di www.radionuris.co.tv
Bagi sahabat nuris yang punya single yang mau di putar kirim ke nuris_radiomuslim@yahoo.com
konfirmasi kiki alfatih 02194581717 atau 085717751717
TOP 20 NASYID NURISFM
GIATKAN SYIAR ISLAM DENGAN PERSEMBAHAN NASYID NASYID TERKINI

Selasa, 05 April 2011

TOP 20 Nasyid Nuris FM Edisi 01 April 2011 / 27 Rabiul Akhir 1432H

  1. El Fityan = Ampunan-NYA(Naik 3)                                                   (Jogjakarta)
  2. Firto,Alief,Redi = Karena Semuanya Indah (Turun 1)                     (ANN Jateng)
  3. Rifki Fajri=Kiasan Hati(Turun 1)                                                       (Bandung)
  4. Alief=Jaga Hamba (Naik 2)                                                              (ANN Jateng)
  5. Maidany=Mencari Cinta Dibelahan Jiwa (Naik 4)                             (Medan)
  6. Cermin=Renungan Hamba (Turun 3)                                               (Medan)
  7. The CS=Senyum(Naik 3)                                                                  (ANN Jateng)
  8. Syaamil=Tegar(Naik 4)                                                                    (Bandung)
  9. Asma Voice=3G(Naik 4)                                                                   (ANN Bekasi)
  10. Maher zein=InsyaAllah(Turun 5)                                                     (Swedia)
  11. Sketsa=Tuhan Aku Selingkuh(Turun 4)                                           (Jakarta)
  12. Syahdu=I love Allah(Turun 4)                                                         (ANN Jateng)
  13. Djay Lazuardi=Senandung Rindu Ayah (Naik 1)                             (Jateng)
  14. Azka=Adab Makan (Naik 1)                                                             (ANN Jateng)
  15. Efziel Nasyid=Doa Cinta (Naik 4)                                                     (Majalengka)
  16. Soultan=Sesal Saja Tiada Guna (Naik 4)                                          (Bandung)
  17. Cermin=Ayah Bunda (Turun 6)                                                        (Medan)
  18. Mahiba=Ayo Kita Semangat (New Entry)                                        (ANN Jateng)
  19. Bagus Haryo=Keikhlasan (New Entry)                                             (Solo)
  20. Yogie=Shafa(Permata Hati Bunda) (New Entry)                              (Kediri)
New Entry ::
  1. Alika & Snack Ansamble=Diatas Bumi                                               (Tangerang)
  2. Dida=Sumber Cinta                                                                          (Bandung)
  3. Maher Zain feat Fadly(PADI)=Insya Allah                                       (Swedia)
  4. Aka Caravea=Kieru To Modoru                                                        (Bandung)
  5. Ahad=Kuingin Belajar Mengaji                                                          (ANN Jateng)
  6. Eliya=Datangnya Bidadari                                                                (Jogjakarta)
  7. Ebieth Beat A=Jangan Pake Narkoba                                               (Jakarta)
  8. Trian=Ikhlas  PadaNya                                                                      (Jogjakarta)

Munsyid Akhwat
  1. Embun Nasyid=Embun Pagi (New Version)                                      (Garut)
  2. Az Zahra=Uswatun Hasanah                                                           (Bekasi)
  3. Bintu Nahl=Ingatlah Manusia                                                           (Bekasi)
Simak dan dukung terus nasyid kesayangan anda di top 20 nasyid nuris FM Bersama Kiki Alfatih Setiap jum'at pkl 20.00 sd 21.00 www.radionuris.co.tv
Bagi sahabat nuris yang punya single yang mau di putar kirim ke nuris_radiomuslim@yahoo.com
konfirmasi kiki alfatih 02194581717 atau 085717751717
TOP 20 NASYID NURISFM
Chartnya Nasyid Terkini
<Photo 1>

Senin, 04 April 2011

MABIT ISTIQOMAH DIJALAN DAKWAH

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Jadwal Sholat