Selasa, 31 Mei 2011

Panduan Tentang IDR-Clickit (mengklik dapat uang)

IDR-Clickit adalah situs yang menawarkan layanan jasa berbahasa Indonesia.

IDR-Clickit menyediakan kesempatan bagi para pemasang iklan untuk menggapai target pasar potensial dengan cara menampilkan iklan mereka di situs ini. Member situs IDR-Clickit memiliki kesempatan untuk mendapatkan uang dengan cara melihat iklan-iklan yang dipasang itu.

Member yang terdaftar dapat melihat iklan yang dipasang selama 8-30 detik tergantung tipe iklannya. Setelah selesai melihat iklan, member mendapatkan kredit di akun IDR-Clickit miliknya.

Member tidak perlu melakukan upgrade atau membayar apapun kepada IDR-Clickit untuk dapat memulai mengumpulkan uang.

Kapan dan Berapa Banyak Saya Akan Dibayar?


Ini tergantung dari berbagai hal.

Dibawah ini adalah harga klik yang dipergunakan di IDR-Clickit.

Standard Membership
Per click: Rp. 50 (standard view) · Rp. 25 (mini view) · Rp. 10 (tiny view)
Per referral click: Rp. 25 (standard view) · Rp. 0 (mini view) · Rp. 0 (tiny view)




Premium Membership
Per click: Rp. 100 (standard view) · Rp. 100 (mini view) · Rp. 25 (tiny view)
Per referral click: Rp. 50 (standard view) · Rp. 0 (mini view) · Rp. 0 (tiny view)


Pembayaran Minimal:
Pembayaran minimal adalah Rp. 20,000 dan akan bertambah sebanyak Rp. 10,000 rupiah untuk setiap penarikan pembayaran berikutnya, sampai mencapai jumlah minimum penarikan Rp. 100,000 untuk seterusnya.


Berapa Lama Member Harus Menunggu Pembayarannya?
Member akan mendapatkan pembayaran yang telah direquestnya melalui payment provider Bank Lokal sesegera setelah request pembayaran yang diajukan oleh yang bersangkutan selesai divalidasi oleh admin. Sedangkan jika request pembayaran dilakukan melalui payment provider PayPal, member akan menerima pembayarannya secara instant. Apabila terdapat permasalahan teknis pada payment provider yang digunakan, maka proses ini dapat menjadi lebih lama.

langsung saja gabung yuk di


http://www.idr-clickit.com/register.php/kikialfatih.html

Briptu Norman Versi Orang Kantor



video ini dibuat hanya iseng belaka.....^_^

Foto Foto Penyiar NURIS FM bersama MUNSYID dan sahabat ARIN saat Milad Di ERDAMAH

kiki alfatih ,fahriz,hawari ,syahma
fharis kameranya disini...bukan yang ituuuu

Jalan jalan kepasar kemis
jangan lupa membeli pepaya
met milad dari nuris
buat erdamah tetap jaya



soultan,aka canovea fiq canovea dan crew nurisfm












Senin, 30 Mei 2011

Dengar nasyid Sumber Cintanya kang Dida

Dida SumberCinta by kiki_alfatih




Sumber Cinta

Inilah pengharapan dari seorang hamba
yang mencari cinta yang hakiki
dapatkah ku menggapai rasa cinta itu
selain cinta dari padanya............
Reff.
Cinta pada bunga-bunga niscaya ia akan layu
karena bunga hanya hidup untuk sementara waktu
begitupun cinta dunia niscaya kau aakan sengsara
karena engkau akan diperbudak oleh cinta pada dunia.........
Dan kimi ku mengerti tentang cinta yang hakiki
yaitu cinta kepada Illahi yang menciptakan cinta.

liriknasyid.com

TOP 20 Nasyid Nuris FM Edisi 26 Mei 2011 / 23 Jumadil Akhir 1432H

1. Hawari =Sakaratul Maut(Naik 1)
2. Ahad=Kuingin Belajar Mengaji(Turun 1)=(ANN Jateng)
3. N'Fe=Sahabat(Naik 5)=(ANN Jateng)
4. Fiq Canovea=Pedihku(Naik 8)=(Bandung)
5. Yusif=Ibu(Naik 8)=(Bandung)
6. I Five=Saksikan Aku Muslim(Turun 1)=(ANN Jateng)
7. Aka Canovea=Kieru To Modoru (Turun 1)=(Bandung)
8. Dida=Sumber Cinta(Turun 5 )=(Bandung)
9. Shoutul Harokah=Bekerja Untuk Indonesia(Turun 5)=(Bandung)
10. Sieben=Bahaya Merokok(Turun 1)=(ANN Jateng)
11. Djay Lazuardi=Senandung Rindu Ayah (Turun 4)= (Jateng)
12. ARIF Nasyid=Teman Sejiwa(Naik 7)=(Riau)
13. Maher Zain=Sepanjang Hidup(Naik 5)=Swedia
14. Firto Feat Rifqi The CS=Aku PadaMU(New Entry)=(ANN Jateng)
15. D'Arsh=So In Love(Naik 5)=(Surakarta)
16. Eliya=Datangnya Bidadari (Turun 6)=(Jogjakarta)
17. Mahiba=Ayo Kita Semangat (Turun 6)=(ANN Jateng)
18. Ebieth Beat A=Jangan Pake Narkoba(Turun 2)=(bandung)
19. The Night Pray=Bersatu Umat Islam(Turun 2)
20. GSV=Janji Kita(New Entry)=(Lampung)



New Entry

1. Laa Tahzan=Jangan Bersedih
2. Ababil=Alhamdulillah
3. Harum Nasyid=Irama Hati
4. El Hilal=Persembahan Hati=(Jogjakarta)
5. Rijal=Hijrah=(Malaysia)
6. D'Masjid=Narkoba=(Garut)
7. Leon=Bunda & Rinduku=(ANN Jateng)
8. Trian=Ikhlas pada Nya=(Jateng)
9. F One=Spirit To free Palestine(STFP)





Simak dan dukung terus nasyid kesayangan anda di top 20 nasyid nuris FM Bersama Kiki Alfatih Setiap jum'at pkl 20.00 sd 21.30 di www.radionuris.co.tvBagi sahabat nuris yang punya single yang mau di putar kirim ke nuris_radiomuslim@yahoo.comkonfirmasi kiki alfatih 02194581717 atau 085717751717Reques trus dan disediakan polling yang ditutup setiap kamis 20.00TOP 20 NASYID NURISFM GIATKAN SYIAR ISLAM DENGAN PERSEMBAHAN NASYID NASYID TERKINI


Jumat, 27 Mei 2011

Ketika Demokrat Tak Belajar dari PKS


Islamedia - Sebuah status menarik saya baca di FB milik Mas Hendrajit. Kata dia dalam akun FB-nya itu:

Mengaku salah melihat gambar, kader PKS udah minta maaf. Namun, kader Partai Demokrat (bendahara PD) nggak pernah minta maaf tuh, meski dituding terlibat 3 kasus yang berkali lipat lebih gawat: 1) Suap/korupsi pembangunan gedung olahraga SEA Games; 2) pemerkosaan seorang gadis SPG di Bandung; 3) penganiayaan terhadap sopirnya sendiri.

Kalimat ini jelas membandingkan antara mantan anggota DPR dari PKS, Arifinto dan mantan Bendahara Umum PD, M. Nazaruddin. Arifinto --yang diduga melihat content pornografi di sidang paripurna DPR—hanya dalam hitungan hari segera memutuskan mundur dan meminta maaf. Sedangkan M. Nazaruddin, hingga kini tak juga meminta maaf dan mundur dari DPR meski kasusnya telah ramai dibincangkan dalam dua pekan terakhir. Dan PD pun, melalui Dewan Kehormatannya, hanya “berani” memecat Nazaruddin sebagai bendahara umum; bukan sebagai anggota DPR.

Mengapa dua partai ini memiliki respon berbeda? Itulah yang menjadi pertanyaan Mas Hendrajit dalam akun FB-nya dan bisa jadi juga menjadi pertanyaan jutaan orang lainnya.

Di negeri ini, pejabat mundur karena berbuat salah bak mencari jarum di tumpukan jerami. Bahkan, ada yang berpendapat, mundur masih belum menjadi budaya di Indonesia. Budaya mundur dianggap bukan representasi budaya bangsa Indonesia. Anehnya lagi, ada yang membenturkan budaya mundur dengan falsafah Jawa: tinggal glanggang colong playu (lari dari tanggung jawab).

Beragam alasan biasanya dikemukakan mereka yang terlibat kasus-kasus tak sedap.

“Itu kan baru dugaan, belum ada bukti hukum, jadi tak perlu mundur.”
“Status saya masih tersangka, buat apa mundur.”
“Saya baru akan mundur jika ada keputusan pengadilan yang tetap.”
“Saya kan cuma pembantu presiden. Mundur tidaknya saya tergantung presiden.”
“Mundur sebagai anggota dewan itu ada aturannya, tak bisa tergesa-gesa. Masih banyak yang harus saya kerjakan sebagai wakil rakyat.”

Saat ini, selain Nazaruddin, masih banyak anggota DPR yang sudah ditetapkan sebagai tersangka, bahkan terdakwa, tapi keukeuh tak mau mundur. Setiap pekan kerjanya bolak-balik pengadilan, bertemu kuasa hukum, dan menyiapkan pembelaan. Tapi tetap saja mereka tanpa malu masih berkantor di DPR sebagai wakil rakyat.

Jepang kerap menjadi contoh terbaik yang disodorkan kepada kita terkait budaya mundur. Menteri Luar Negeri (Menlu) Jepang, Seiji Maehara, mengundurkan diri dari jabatannya karena dituduh menerima uang dari orang asing, walau nilainya hanya 50.000 yen, atau sekitar Rp5,3 juta.

"Saya minta maaf kepada rakyat Jepang atas keresahan politik ini," kata Maehara dalam jumpa pers di Tokyo, Minggu 6 Maret 2011.

April 2010, PM Jepang Yukio Hatoyama yang baru menjabat Perdana Menteri Jepang selama delapan bulan, mengundurkan diri setelah gagal memenuhi janji kampanyenya untuk memindahkan pangkalan militer Amerika Serikat, Futenma, dari Pulau Okinawa. Sebelum Hatoyama, ada Taro Aso, Yasuo Fukuda dan Shinzo Abe yang meletakkan jabatan PM karena merasa gagal menjalankan amanah rakyat.

Mengapa para pejabat kita tak mau mundur? Pertama, karena hilangnya budaya malu. Kita sering melihat para tersangka koruptor masih bisa tersenyum manis di depan kamera. Menyedihkan, bukan?

Kedua, cara pandang terhadap kekuasaan. Bagi mereka yang tak mau mundur, kekuasaan adalah peluang untuk mendapatkan beragam kenikmatan dunia: harta, tahta, wanita, dsb. Dengan berkuasa, semua urusan menjadi mudah; semua lawan bisa dilibas; semua kemewahan bisa didapatkan; semua wanita dapat ditaklukkan. Karena itu, kekuasaan tak boleh dilepaskan meski beragam kesalahan telah dilakukan. Dan mundur tentu saja tak ada dalam kamus mereka.

Berbeda dengan orang yang memandang kekuasaan hanya sebagai alat atau sarana untuk berbuat kemaslahatan bagi masyarakat. Bagi kelompok ini, kekuasaan bukan diletakkan di dalam jiwa, melainkan hanya ada di telapak tangan. Karenanya, jika sudah merasa tak membawa kemaslahatan, mereka akan mundur dengan sukarela.

Budaya mundur sendiri sejatinya inheren (melekat) dengan eksistensi kita sebagai seorang muslim. Islam, agama yang kita anut, dengan indahnya mengajarkan budaya mundur dalam shalat. Seorang imam harus mundur jika batal dan posisinya digantikan oleh orang yang ada di belakangnya.

Sayang memang, budaya mundur masih menjadi barang mewah di negeri yang mayoritas muslim ini. Padahal, sebuah pelajaran moral luar biasa telah ditunjukkan oleh kader PKS, Arifinto. Tapi tak ada anggota dewan dan pemimpin lainnya yang mau belajar dari PKS. Termasuk PD yang saat ini menjadi the rulling party.

Jadi teringat dengan tulisan Zaim Uchrowi: Berani Mundur di Republika, 15 April lalu. Tulis dia dalam artikelnya: Arifinto membuat langkah penting bagi bangsa ini, membiasakan budaya mundur. Hal yang tentu tak lepas dari sikap partainya, PKS. Partai yang dalam beberapa waktu terakhir banyak dihujani cobaan, termasuk pada kasus ini. Namun, lewat mundurnya Arifinto, PKS menunjukkan beda dengan partai lainnya. PKS melakukan hal yang hampir tak mungkin dilakukan partai lain. Dengan segala kekurangannya, partai ini relatif masih paling mengusung moralitas di kancah politik nasional.

Anda setuju, bukan?

Erwyn Kurniawan - Alumnus FISIP Universitas Nasional

Kamis, 26 Mei 2011

Suara Sementara Nasyid Nurisfm-Jawara diatas Jawara Jan sd April


Polling Nasyid Nurisfm-Jawara diatas Jawara yang akan ditutup akhir bulan Mei dukung trus di www.radionuris.co.tv

1.Djay Lazuardi - Senandung Rindu Ayah
2.Aka Canovea - Kieru to Modoru
3.Sketsa -TAS (Tuhan aku selingkuh)
4.Maher zain - Insya Allah
5.Firto Aief Redi - ksi (Karena Semuanya Indah)
6.Izzatul Islam - a day to build our dream
7.The CS=Senyum
8.Sigma - H2N
9.Cermin - Renungan Hamba
10.Asma voice -3 G
11.Rifki Fajri - Kiasan Hati
12.Elfityan - Ampunan-Nya


* Djay Lazuardi - Senandung Rindu Ayah
(37.67%, 249 Votes)

* Sigma - H2N
(0.91%, 6 Votes)
* Izzatul Islam - a day to build our dream
(1.51%, 10 Votes)
* Sketsa -TAS (Tuhan aku selingkuh)
(20.12%, 133 Votes)
* Maher zain - Insya Allah
(2.57%, 17 Votes)
* Rrfki Fajri - Kiasan Hati
(0.3%, 2 Votes)
* Cermin - Renungan Hamba
(0.91%, 6 Votes)
* Firto Aief Redi - ksi (Karena Semuanya Indah)
(1.66%, 11 Votes)
* Elfityan - Ampunan-Nya
(0.3%, 2 Votes)
* The CS=Senyum
(1.21%, 8 Votes)
* Asma voice -3 G
(0.76%, 5 Votes)
* Aka Canovea - Kieru to Modoru
(32.07%, 212 Votes)


Total Voters: 661

HAWARI LIVE IN CONCERT 29 MEI 2011 di Milad ERDAMAH Tangerang


HAWARI LIVE IN CONCERT
29 MEI 2011
Pelataran Studio Radio eRDAMAH
Komp. SDIT LATANSA - Villa Tangerang Elok - Pasar Kemis

Hawari Munsyid yang tak asing lagi buat kita semua dan yang telah Berdiri sejak tahun 1999 sampai sekarang.. telah meluncurkan 11 Album secara Indie Label ,dan album yang sekarang adalah SATU DUNIA,dan single singlenya diantaranya SATU DUNIA,SAKARATUL MAUT, YA ROSULALLAH DAN SETIA SAHABAT.
Sahabat bisa menyimak di Radio Radio islam kesayangan sahabat.seperti NURISFM TANGERANG ,MHFM SOLO ,ERDAMAH TANGERANG DLL

Grand launching album perdana SYAAMIL yang bertajuk Tahajud dengan hits single "TEGAR"


assalamu'alaikum wrwb, datang dan saksikan grand launching album perdana SYAAMIL yang bertajuk Tahajud dengan hits single "TEGAR" pd sabtu 28 mei 2011 jam 19.00 s.d. selesai di dome mqtv gegerkalong Bandung, insya allah dimeriahkan oleh HAWARI dll serta tausyiah dari Ustadz DARLIS FAJAR, dateng ya,, hatur nuhun

(Nazaruddin Syamil)

Include:
taubat, Tahajud, Tegar, Syukurku, Muhasabah
Terbitan BRC Record
BIsa Didapatkan BRC (Bekam Ruqyah Center) Terdekat.
Dan alhamdulillah album sudah diterima oleh NURISFM Tangerang dan sahabat bisa mereques dan mendengarkan di www.radionuris.com

Rabu, 25 Mei 2011

About Canovea


Bismillahirrahmanirrahim....



Fiq Canovea
A. Canovea
Canovea versi saya mungkin diambil dari kata Canovy yang berarti langit-langit. Mudah2an kelak di suatu masa Canovea menjadi langit2 musik Indonesia untuk bersama memajukan bangsa dan agama khususnya dalam bidang musik. Namun lain lagi pula yang dikatakan oleh owner sekaligus pendiri Canovea Kang Iyank. Nama Canovea ternyata terinspirasi oleh grup musik jazz asal jepang yang bernama Casiopea. sewajarnya penggemar kepada idolanya tentu saja selalu ingin ada sesuatu dari idolanya itu yg dikaitkan kepada kehidupannya. Maka kang Iyank yang memiliki hobby musik dari kecil ini, merasa tertarik untuk memberi nama studionya mirip dengan grup idolanya. Maka jadilah Canovea sebagai nama studio musik dan production house yang telah berdiri sampai sekarang ini. Letak Canovea ini berada di selatan Bandung, Kiangroke Banjaran Kabupaten Bandung. walaupun tempatnya sedikit sulit dicari namun bukan berarti canovea sepi dari proyek dan talent2 yang ingin menggunakan jasa canovea. Tak sedikit artist dan talent jebolan produksi canovea ini hits di dunia musik.

B. Kompilasi Nasyid Canovea
Bermula dari seringnya talent2 silaturahmi, sharing, dan berkumpul2. Saat itu kebetulan talent2 dengan arranger k'iyank sedang mendiskusikan tentang dunia nasyid, maka sampailah pada titik dimana perbincangan kami kepada kejenuhan nasyid dan seringnya terjebak pada satu aliran yang sedang trend saja. Maka sepakatlah kami untuk membuat beberapa single untuk mendobrak dan mencari jalan keluar dari sesuatu yang kami diskusikan. Diawali dengan launchingnya Kieru To Modoru yang dibawakan dan diciptakan oleh Aka yang tak lain adalah KUSMAYADI SASMITA salah satu personil Nahawan Voice atau yang akrab dipanggil Kang YADI. Canovea ini bukanlah sebuah nama grup atau tim nasyid melainkan sebuah nama kompilasi. Canovea terdiri dari solois solois yang beberapa solois memakai kata Canovea di belakang namanya sebagai identitas kompilasi supaya pendengar dapat mengenali, seperti AKA CANOVEA.

Di beberapa radio islam Indonesia Kieru To Modoru sudah menjadi nasyid yang tak asing lagi, alhamdulillah bahkan sempat menjadi top chart di beberapa radio dengan dukungan sahabat2 pendengar dan fasilitas dari radio2 Islam tentunya. Semoga ini semua menjadi jalan dakwah kita yang diridhoi oleh Allah, dan bernilai pahala di haribaan Allah. Amiinnn...

demikiaan sedikit tentang Canovea dan pernak peniknya, Insha Allah next time dilanjut ^^

walhamdulillahi 'ala ni'amihi katsiron.....
Allahumma robbana atina fiddunya hasanah wa fil akhiroti hasanah wa qina 'adzabannaar... amiin

-- End

*) Link download Kieru To Modoru - Aka Canovea :
http://www.4shared.com/audio/qKZkPzns/Kieru_To_Modoru_-_Aka_Canovea.html

*) Link download Pedihku - Fiq Aliskandar (canovea)
http://www.4shared.com/audio/Y1wz3yif/Pedihku_-_Fiq_Aliskandar__Cano.html

*) Jangan lupa pula untuk request nasyid-nasyid dari para solois Canovea dan Nahawan Voice di radio-radio kesayangan Anda...

*) Contact Person Canovea Compilation dan produksi single nasyid Canovea Prduction House (Nasyid) :
08562250095 - Fiq Aliskandar

*) Bagi yang ingin membuat website bisa juga ke saya (numpang promosi :D )

Facebook Fiq Canovea

Selasa, 24 Mei 2011

Undangan Milad Radio Erdamah Fm Tangerang





No : 11/MLD V/eRD@MAH/V/11 Tangerang, 21 Mei 2011
Hal : undangan

Kepada Yth,
Rekan ARIN
Di Tempat

Assalamu’alaikum Warahmatullah Wabarakatuh

Alhamdulilah Puji syukur ke hadirat Allah SWT dan segala rahmat dan karunianya. Shalawat dan salam semoga selalu tercurah kepada suri tauladan kita Rasulullah SAW beserta keluarga dan sahabat dan semoga kita tergolong sebagai ummatnya yang senantiasa istiqomah di jalanNya, amin.

Sehubungan akan diadakannya acara Milad Ke 5 Radio eRd@mah, yang insya Allah akan dilaksanakan pada

Hari/ Tagl : Ahad, 29 Mei 2011
Waktu : 08.00 s/d selesai
Tempat : Studio Radio Erdamah 107.7 FM
Komplek SDIT LATANSA
Perum Villa Tangerang Elok
Pasar Kemis, Tangerang

Maka kami dari panitia Milad Ke 5 Radio eRd@mah bermaksud mengundang rekan – rekan dari ARIN untuk hadir dalam acara Milad tersebut. Semoga bisa menjadi jalan untuk bersilaturahmi dengan saudara - saudara yang lain dan bisa lebih mempererat tali persaudaraan kita sebagai seorang muslim, amin.

Demikianlah surat permohonan ini kami buat, atas kerjasamanya kami ucapkan Jazakumullah khairan katsiran.

Wassalamu’alaikum Warahmatullah Wabarakatuh.


NB : Mohon konfirmasi kehadiran ke iwan 089 8862 6869


Iwan
Radio eRDAMAH 107.7 FM
089 8862 6869

Minggu, 22 Mei 2011

Mari Belajar Kokoh dari Ustadzah Yoyoh Yusroh



Hari Sabtu 21 Mei 2011 bertepatan dengan 18 Jumadits Tsani, kita kehilangan seorang mujahidah dakwah, ustadzah, muballighoh, bunda yang penuh kesabaran : Yoyoh Yusroh. Masyarakat banyak mengenalnya sebagai Anggota DPR RI dari Fraksi PKS yang sangat gigih memperjuangkan RUU pornografi. Usulan cerdas beliau tentang kemungkinan tentara TNI wanita berjilbab juga menarik banyak pihak untuk mencermati langkah beliau. Keterlibatannya di kerja dewan sejak tahun 1999 tidak menyurutkan langkahnya dalam dakwah dan tarbiyah di tengah masyarakat. Taujihat dan ceramahnya senantiasa dinanti setiap kader dakwah khususnya akhwat muslimat. Panggilan Bunda yang dialamatkan kepada beliau menunjukan penghargaan dan arti khusus diri beliau di hati setiap akhwat kader dakwah. Beliau kini telah meninggal, namun catatan kebaikan telah banyak ditorehkan, saatnya bagi kita untuk meneladani dan melanjutkan perjuangannya.

Setiap kematian meninggalkan pesan, pesan untuk mengingat betapa dekatnya kita dengan alam barzah. Pesan untuk mengingat dan menyebut kebaikan yang meninggal agar ada langkah yang nyata dalam mengikuti kebaikan-kebaikan yang ada. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Apabila kamu menghadiri orang yang sakit atau orang yang meninggal, maka katakanlah yang baik, maka sesungguhnya malaikat mengaminkan (membaca amin) atas apa yang kamu katakan.” (HR. Muslim)

Dalam riwayat lain dari al-Bukhari, bahwasanya satu jenazah dibawa melewati Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam dan para shahabat radiyallahu ‘anhum, lalu mereka menyebutkan kebaikan-kebaikan orang tersebut. Maka Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Wajib”. Lalu lewat lagi satu jenazah yang lain, lalu mereka menyebutkan kejahatan kejahatannya.” Maka Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda lagi, “Wajib”. Maka Umar bin Khatab radiyallahu ‘anhu bertanya, “Apakah gerangan yang wajib?” Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Ini yang kamu sebutkan atasnya kebaikan, maka wajiblah baginya surga; dan ini yang kamu sebutkan atasnya kejahatan, maka wajiblah baginya neraka. Kalian adalah saksi-saksi Allah di muka bumi.” (HR. al-Bukhari).

Air mata akan segera mengering, gundukan tanah akan segera membatu, kesedihan akan segera ditumpuki dengan agenda kesibukan lainnya, maka marilah sejenak kita mengenang kebaikan beliau, kebaikan dan hanya kebaikanlah yang layak untuk dikenang dari setiap insan. Mari belajar kokoh dari ustadzah Yoyoh Yusroh

Pertama : Teladan Fisik yang Kuat dan Komitmen dalam menjaga kesehatan
Aktifitas dakwah membutuhkan energi yang luar biasa. Ini yang disadari oleh ustadzah Yoyoh Yusroh, maka beliau punya komitmen yang sangat tinggi dalam menjaga kesehatan, dan juga mengingatkan kader dakwah yang lain agar peduli kesehatan. Afifah Afra menuliskan kenangannya bersama ustadzah Yoyoh Yusroh dalam suatu kesempatan memberikan tausiah di depan para muslimah Semarang. Beliau sangat menganjurkan para muslimah untuk menjaga kesehatan. Menekankan untuk mengonsumsi banyak sayur dan buah-buahan, serta meninggalkan segala jenis makanan instan yang berpengawet. Lebih tegas ustadzah Yoyoh Yusroh menjelaskan : “Rahim seorang wanita harus dipersiapkan untuk menghasilkan generasi yang terbaik. Jadi, makanlah hanya sesuatu yang halal dan toyib.” . Komitmen beliau yang tinggi ini pun bisa dengan mudah dibuktikan di depan mata. Melahirkan 13 putra dan putri tentu dibutuhkan penjagaan fisik yang luar biasa, belum ditambahi aktifitas dakwah dan kegiatan yang sangat padat. Beliau mampu melewati hari-hari sibuknya dengan stamina yang kuat. Saat ditanya seorang akhwat tentang resep fitnya, beliau mengingatkan untuk jangan lupa mengonsumsi habbatus sauda dan madu.

Kedua : Kesabaran luar Biasa
Melahirkan, merawat dan membesarkan 13 orang anak adalah hal luar biasa yang mutlak membutuhkan kesabaran yang luar biasa. Betapa banyak kader dakwah yang hari ini mengumbar keluhkesah dan berteriak kerepotan, sementara mereka baru dikarunia satu dua anak, dengan amanah dakwah yang tak seberapa. Kegiatan beliau yang begitu padat tentulah membutuhkan kesabaran luar biasa. Dalam kehidupan rumah tangga beliau adalah contoh kesabaran seorang ummahat, karena beliau seringkali diminta –terkadang bersama suaminya- untuk mengisi talkshow dan seminar dengan teman keluarga islami. Beliau berpesan tentang kunci sukses membina rumah tangga : “”Dalam membina rumah tangga, yang penting prinsipnya saling memberi. Tidak ada yang superordinat atau subordinat antara laki-laki dan wanita. Sejak awal menikah komitmen itu harus ada. Laki dan wanita punya keistimewaan.”. Banyak lagi pesan dan petuah beliau tentang rumah tangga, yang sungguh telah dibuktikan sejak awal dalam kesabaran beliau mengarungi rumah tangga. Sekali lagi, dengan 13 orang anak !

Ketiga : Aktif Bergerak
Ustadzah Yoyoh Yusroh –tidak dipungkiri lagi- juga menjadi teladan akhwat muslimah dalam kiprah bagi dakwah dan masyarakat. Amanah beliau yang begitu banyak senantiasa beliau tuntaskan dengan sebaik-baiknya. Bukan hanya dalam konteks internal partai atau dalam negeri, namun juga tampil aktif dalam organisasi internasional bahkan perjuangan internasional membela Palestina. Beliau memimpin rombongan Viva Palestina yang dikoordinir oleh Komite Nasional Rakyat Palestina (KNRP), dan melalui perjuangan berat akhirnya mampu menembus Gaza dengan dikawal barisan panser tentara Mesir. Kiprah beliau yang sangat padat bisa dilihat dari rentetan tugas dan penghargaan yang beliau dapat. Selain di DPR beliau juga aktif sebagai anggota Dewan Pakar ICMI (Tahun 2005-2010), bidang Pemberdayaan Perempuan, Anak dan Lansia. Tak hanya itu, sejumlah tanda jasa pun pernah diterimanya, seperti International Muslim Women Union (IMWU) tahun 2000, International Muslim Women Union (IMWU) tahun 2003, dan Mubaligh National dari Departemen Agama Pusat tahun 2001. Sebuah gambaran sekaligus teladan, seorang ummahat yang sukses meramu antara ranah domestik dengan pengabdian kemasyarakatan.

Keempat : Ruhiyah Tinggi
Aktifitas dakwah dan kemasyarakatan yang begitu padat akan sangat melelahkan tanpa siraman ruhiyah yang teratur dan pada porsi yang istimewa. Ustadzah Yoyoh Yusroh tahu dan meyakini dengan pasti hal tersebut. Karenanya beliau senantiasa menghiasi hari-hari padat aktifitasnya dengan charger ruhiyah yang terus dijaga dan ditingkatkan. Tilawah dan mengulang hafalan Quran adalah rutinitas harian yang tak terlewatkan. Salim A Fillah pernah mendapati beliau bersama suami tengah asyik mengulang hafalan berdua, bergantian menyimak dan membenarkan. Secara khusus, beliau senantiasa menyelesaikan tilawah tiga juz setiap harinya. Tentu sebuah capaian yang luar biasa, yang barangkali tak terbayangkan dalam benak banyak kader yang selalu gagal menyelesaikan satu juz tilawah karena alasan kesibukan. Ketika ditanya bagaimana mungkin menyempatkan diri untuk tilawah sebanyak itu dalam setiap harinya, ustadzah Yoyoh Yusroh menjawab dengan yakin dan mantap : “Justru karena sibuk & banyak hadapi aneka persoalan serta begitu beragam manusia, maka harus memperbanyak Al Quran”. Subhanallah

Kelima : Penyayang dan Peduli
Banyak akhwat yang terkesan dengan kesederhanaan dan ketawadhukan beliau, dan lebih dari itu kedekatan personal dan ukhuwah yang dibuktikan dengan langkah nyata. Panggilan bunda dan ummi menandakan tempat khusus di hati para akhwat. Seorang akhwat muda begitu terkesan saat dalam sebuah pertemuan kedua dengan beliau, ustadzah Yoyoh Yusroh masih mengingat betul nama dan asalnya, serta menanyakan tentang kegiatan dan aktifitas terbarunya. Hal ini jelas menunjukkan kepedulian dan kasih sayang beliau yang tulus kepada para akhwat, tanpa pamrih, seperti kasih sayang seorang ibu kepada anaknya.

Akhirnya, tentulah masih banyak teladan kebaikan yang telah ditorehkan oleh ustadzah Yoyoh Yusroh, coretan singkat ini tak akan pernah mampu mewakili kebaikan dan keteladanan dari sosok daiyah dan mujahidah ini. Sekali lagi marilah belajar kokoh dari ustadzah Yoyoh Yusroh. Mari belajar memuhasabahi diri atas langkah yang amal yang telah kita torehkan setiap hari.

Beberapa hari sebelum meninggal, beliau menuliskan SMS berisikan kegelisahan dan muhasabah hatinya kepada seorang akhwat: “ Ya robb, aku sedang memikirkan posisiku kelak diakhirat. Mungkinkah aku berdampingan dengan penghulu para wanita khodijah al kubro yang berjuang dengan harta dan jiwanya? Atau dengan Hafsah binti Umar yang di bela oleh Alloh saat akan dicerai karena showwamah (rajin puasa-red) dan qowwamahnyaI (rajin tahajud-red) ? Atau dengan Aisyah yang telah hafal 3500 an hadits, sedang aku….ehm 500 juga belum…atau dengan Ummu Sulaim yang shobiroh (penyabar) atau dengan Asma yang mengurus kendaraan suaminya dan mencela putranya saat istirahat dari jihad… atau dengan siapa ya. Ya Alloh, tolong beri kekuatan untuk mengejar amaliah mereka…sehingga aku laik bertemu mereka bahkan bisa berbincang dgn mereka di taman firdausMu.

Dakwatuna.com

TOP 20 Nasyid Nuris FM Edisi 20 Mei 2011 / 17 Jumadil Akhir 1432H

1.Ahad=Kuingin Belajar Mengaji=(Naik 3)=(ANN Jateng)
2.Hawari =Sakaratul Maut(Naik 3)
3.Dida=Sumber Cinta (Tetap )=(Bandung)
4.Shoutul Harokah=Bekerja Untuk Indonesia = (Turun 3)=(Bandung)
5.I Five=Saksikan Aku Muslim(Naik 5)=(ANN Jateng)
6.Aka Canovea=Kieru To Modoru (Tetap)=(Bandung)
7.Djay Lazuardi=Senandung Rindu Ayah (Turun 5)=(Jateng)
8.N'Fe=Sahabat(Naik 6)=(ANN Jateng)
9.Sieben=Bahaya Merokok(Tetap)=(ANN Jateng)
10.Eliya=Datangnya Bidadari (Turun 3)=(Jogjakarta)
11.Mahiba=Ayo Kita Semangat (Tetap)=(ANN Jateng)
12Fiq Canovea=Pedihku(Naik 7)=(Bandung)
13.Yusif=Ibu(Naik 2)=(Bandung)
14.Azka=Adab Makan (Naik 2)=(ANN Jateng)
15.Alief=Jaga Hamba (Turun 7) =(ANN Jateng)
16.Ebieth Beat A=Jangan Pake Narkoba(Naik 1)=(bandung)
17.The Night Pray=Bersatu Umat Islam(Naik 1)
18.Maher Zain=Sepanjang Hidup(Naik 2)=Swedia
19.ARIF Nasyid=Teman Sejiwa(Riau)=New Entry
20.D'Arsh=So In Love(Surakarta)=New Entry

New Entry

1.Firto Feat Rifqi The CS=Aku PadaMU(ANN Jateng)
2.F One=Spirit To free Palestine(STFP)
3.Ababil=Alhamdulillah
4.GSV=Janji Kita(Lampung)
5.Harum Nasyid=Irama Hati
6.El Hilal=Persembahan Hati=(Jogjakarta)
7.Rijal=Hijrah=(Malaysia)
8.D'Masjid=Narkoba=(Garut)
9.Leon=Bunda & Rinduku=(ANN Jateng)
10.Trian=Ikhlas pada Nya=(Jateng)

Simak dan dukung terus nasyid kesayangan anda di top 20 nasyid nuris FM Bersama Kiki Alfatih Setiap jum'at pkl 20.00 sd 21.30 di www.radionuris.co.tvBagi sahabat nuris yang punya single yang mau di putar kirim ke nuris_radiomuslim@yahoo.comkonfirmasi kiki alfatih 02194581717 atau 085717751717Reques trus dan disediakan polling yang ditutup setiap kamis 20.00TOP 20 NASYID NURISFMGIATKAN SYIAR ISLAM DENGAN PERSEMBAHAN NASYID NASYID TERKINI

Foto-Foto Kepergian Sang Murobbiyah Ustadzah Yoyoh Yusroh



















Para tokoh bergantian memberi kesaksian tentang ‘sang murabbiyah’

Mereka yang tidak bisa ikut sholat, tetap memanjatkan do’a sambil terisak menahan tangis untuk ‘sang murabbiyah’

Diluar masjid, ribuan pelayat menunggu

Selamat jalan wahai mujahidah…

Beritapks.com

Lokasi Dan Mobil yang Ditumpangi Ustadzah Yoyoh Yusroh dan Keluarga



TIKUNGAN MESRA

Tikungan di KM 207 tol Palimanan-Kanci, tempat meninggalnya Anggota Komisi I DPR RI, Ustdz Yoyoh Yusroh dikenal rawan kecelakaan. Para petugas PJR pun menyebutnya sebagai "Tikungan Mesra".

"Disebut tikungan mesra karena memang di tikungan tersebut kerap terjadi kecelakaan," kata Sonaji, saat ditemui di pos PJR tol Palimanan-Kanci, Ciperna, Sabtu (21/5) pagi.

Menurut dia, sejak pertama berdiri tol, tercatat sudah sekitar 50 kecelakaan terjadi di tempat tersebut. Rata-rata kecelakaan terjadi malam hari. "Karena selain ada tikungan, juga penerangan yang kurang," kata Sonaji.

Politisi PKS,Ustd Yoyoh Yusron tewas seketika dalam kecelakaan tunggal di KM 207 jalur B tol Palimanan-Kanci, Sabtu (21/5) dini hari pukul 02.15. Bersama enam anggota keluarganya, Yoyoh baru saja menghadiri wisuda putra pertamanya di UGM Yogyakarta.

Yoyoh hendak kembali ke Jakarta, namun saat akan keluar di pintu tol Tegal Karang, tiba-tiba kendaraannya menabrak pembatas tol. Semestinya kendaraan belok ke kanan, namun malah berjalan lurus hingga mengalami kecelakaan. (roh)
Tribunjabar

Anggota Komisi I DPR asal Fraksi PKS Ustdz Yoyoh Yusroh meninggal setelah mobil yang ditumpanginya mengalami kecelakaan di Tol Kanci, Plumbon, Cirebon, Jawa Barat, Sabtu (21/5) dini hari tadi.

Ustdz Yoyoh meninggal pukul 03.30 WIB setelah mengalami luka serius di kepala saat dirawat di Rumah Sakit Mitra Plumbon Cirebon. Bersama suami, anak dan beberapa kerabatnya, Yusroh berencana kembali ke Jakarta setelah mengikuti wisuda salah satu putranya di Universitas Gadjah Mada, Jogjakarta.

Wakil Sekjen PKS yang juga Ketua Komisi I DPR Mahfudz Siddiq mengatakan kalau mobil Toyota Innova bernopol B 1395 RFQ itu menabrak pembatas jalan saat dikemudikan putranya.

“Pagi ini (pagi tadi –red.), jenazah Ustdz Yoyoh disemayamkan di masjid Kompleks Perumahan Anggota DPR di Kalibata, Jakarta Selatan. Rencananya, jenazah akan dimakamkan di Tangerang, siang nanti (siang tadi),” ujar Mahfudz.

Akibat laka lantas itu, dua orang mengalami luka ringan, dan 4 luka berat. Termasuk mereka adalah suaminya Yoyoh yang berita ini ditulis masih belum sadar di RS Mitra Keluarga Cirebon.

Terkait penyebab laka, Kanit Laka Polres Cirebon Iptu Didi menjelaskan, lokasinya berada di tol Palimanan-Kanci Cirebon, tepatnya di KM 207 atau pintu tol keluar tol Palimanan.

Didi mengatakan, pada pukul 02.30 WIB mobil yang ditumpangi 7 orang terdiri dari Ustdz Yoyoh, suami, anak-anak serta seorang sopir melaju dari arah Jogjakarta menuju Jakarta. Mobil lalu menabrak dinding belokan tol, saat berbelok ke kanan menuju arah Jakarta.

“Belum diketahui penyebabnya. Mungkin juga kurang antisipasi, masih banyak kemungkinan penyebab kecelakaan ini,” ujar Iptu Didi. “Kalau faktor ngantuk, kemungkinan kecil, karena sopir baru saja ganti, saat memasuki Tol Kanci Pejagan,” ujar Didi.

Saat kecelakaan, Ustdz Yoyoh politisi Daerah Pemilihan Banten itu, berada di kursi tengah sebelah kiri. Menurut Didi, rute yang dilewati Yoyoh dan keluarga memang cukup berbahaya. “Itu memang tikungan maut, terlalu tajam dan kurang penerangan,” kata petugas Tol yang enggan disebutkan namanya.

Di PKS, Ustdz Yoyoh selain politisi senior, wanita yang kerap disapa ustadzah itu juga dinilai banyak memberikan kontribusi bagi partai dan DPR. “Beliau itu seorang perintis PKS. Memberikan kontribusi bukan hanya di dalam, tetapi juga di luar negeri,” ujar Mahfudz. Sebelum ditugaskan di Komisi I DPR, Yoyoh, kelahiran 14 November 1962 ini cukup lama mengabdi di Komisi VIII. Ia juga salah satu tokoh di balik perjodohan mantan Ketua MPR Hidayat Nur Wahid.
Surabaya Post Online

Sabtu, 21 Mei 2011

Sedikit Tentang Ustadzah Yoyoh Yusroh Dan 13 Anaknya








- Ijinkan saya berbagi kekaguman pada figur Ibunda Yoyoh Yusroh yg syahid tadi pagi.


1. Saya menemui bu Yoyoh di kampus IIQ, Ciputat untuk buat profil beliau. “Jam 7 pagi tepat ya, saya jam 8 mengajar” ujar #Bunda saat janjian.

2. Kampus masih sepi. Hanya #Bunda dan seorang staf yang sudah datang.”Sudah sarapan belum” sapa beliau ramah.

3. Belum lagi dimulai wawancara, #Bunda sudah menebak : “ini terkait bu Diana yang mau nikah dengan ustad Dayat bukan?“ lalu tersenyum.

4. Bu Yoyoh adalah guru mengaji ibu Diana A Thalib istri Hidayat NW. Beliau yang “mengenalkan” Diana dengan Hidayat. #Bunda

5. Di lingkungan PKS, #Bunda memang dikenal sebagai konsultan ahli pernikahan. Bukan teori tapi karena prakteknya yang hebat.

6. #Bunda menikah dengan ustad Budi Darmawan, dikaruniai 13 anak, 9 putra, 4 perempuan.

7. Penerima penghargaan International Muslim Women Union 2003 itu menganggap semua anaknya istimewa. #Bunda

8. Putra sulungnya lahir pada 20 Desember 1985. Diberi nama Ahmad Umar Al Faruq. @bangumar. Yang paling bungsu sekarang umur 8 tahun. #Bunda

9. Anak kedua A Izza Jundana, kuliah di International University, Sarajevo,Bosnia. @aizzajundana. #Bunda

10. Putri ketiga, Asmah Karimah, kuliah di Fakultas Pertanian UGM. Kabarnya #Bunda wafat usai datang ke wisuda mbak Asmah ini.

11. Putra keempat, Huda Robbani lahir Oktober 1990. Mas Huda ini jago renang. #Bunda

12. Putra kelima, Shalahuddin Al Ayubi, Seperti nama panglima Islam.. Dia lahir 13 April 1992.#Bunda

13. Putra keenam sampai kedelapan menimba ilmu di pesantren. Masing-masing Jakfar Athoyar (lahir Maret 1993) di Gontor.#Bunda

14. Salma Salimah lahir April 1994, nyantri di Ponpes Assyifa, Subang Jawa Barat.#Bunda

15. Lalu, Muhammad Ayyasy lahir 13 April 1996 di Ponpes Al Hikmah. "Alhamdulillah, Ayyasy ini sudah hafal Quran 30 juz,”kata #Bunda.

16. Putra kesembilan Walid Ghazin, lahir Juli 1997. Putra kesepuluh Adil Gholib lahir September 1998.#Bunda

17. Putra kesebelas Abdulah Aminuddin, lahir 16 Januari 2000. Putri kedua belas Helma Hamimah lahir Juli 2001.#Bunda

18. "Si bungsu Rahma itu juga sudah bisa mandiri, tidak manja," kata Yoyoh. Rahma Rahimah, putri ragilnya lahir Januari 2003.#Bunda

19. Apa tidak repot mengurusi banyak anak? Yoyoh tersenyum. "Alhamdulillah banyak anak justru meringankan kita”. #Bunda

20. Yoyoh mengakui, dengan aktivitasnya yang padat, intensitas fisik menemani anak-anaknya tidak maksimal.#Bunda

21. “Tapi, yang penting sejak kecil tanamkan kesadaran berprestasi," ujar #Bunda. Dengan begitu anak mandiri.

22. Yoyoh juga selalu berbagi peran dengan sang suami. Budi Dharmawan usianya lebih tua satu tahun dari Yoyoh (lahir 17 April 1961).#Bunda

23. Budi juga sangat dikenal di kalangan kader PKS. Dia termasuk salah seorang pencetus kata "Sejahtera" saat PKS ganti nama. #Bunda

24. "Dalam membina rumah tangga, yang penting prinsipnya saling memberi.#Bunda

25. Tidak ada yang superordinat atau subordinat antara laki-laki dan wanita. Sejak awal menikah komitmen itu harus ada," ujar #Bunda.

26. “Laki dan wanita punya keistimewaan. Pria sering berpikir rasional dan analitis. Sedangkan perempuan condong menggunakan perasaan.#Bunda

27. Misalnya anaknya menangis tengah malam. Bapak capek dan besok harus kerja pagi. Maka bapak akan bilang jangan nangis ! ayo tidur.#Bunda

28. Anak tidak diam, justru nangisnya lebih keras," ujar pendiri organisasi Persaudaraan Muslimah (Salimah) itu.#Bunda

29. Sebaliknya, kaum ibu gunakan hati. "Anak diangkat dari ranjang. Dipeluk, dibelai, dicium, tak lama biasanya tidur lagi," kata #Bunda.

30. “Istilahnya, kalau ibu bisa menggendong anak dua jam, bapak biasanya tak betah lebih dari dua menit," ujar Yoyoh lantas tersenyum.#Bunda

31. Anggota Majelis Pertimbangan Partai PKS itu mengaku prihatin dengan maraknya kasus-kasus kekerasan dalam rumah tangga. #Bunda

32. Untungnya, itu delik aduan,bukan delik umum. Kalau delik umum, siapa saja yang lihat dan dengar pertengkaran bisa lapor ke polisi.#Bunda

33. “Kalau itu terjadi, bisa ada perceraian masal di Indonesia," kata Yoyoh.#Bunda.

34.Dg kondisi perempuan seperti itu, Yoyoh rindu perubahan. Selain aktif di DPR, Yoyoh rajin turun langsung ke daerah-daerah. #Bunda

35. “Sebagai prajurit partai, saya siap ditugaskan di mana pun," kata Yoyoh. Nadanya kali ini tegas. Stafnya bilang Yoyoh kerja 19 jam. #Bunda

36. Anggota Dewan Pakar ICMI itu optimistis peran perempuan dalam kancah politik Indonesia semakin diperhitungkan.#Bunda

37. Kalau ada sentuhan wanita, insya Allah politik jadi lebih indah, lebih santun, lebih damai kata Yoyoh. #Bunda

38. “Seperti masjid jika diurusi oleh ibu-ibu, akan lebih wangi, harum dan bersih," kata Yoyoh.#Bunda

39. Tadi pagi, jam 3.30 #Bunda tersenyum.

40. Ruhnya dicabut malaikat dengan perantaraan kecelakaan. Sugeng tindak #Bunda, doa kami terhatur. Selamat menikmati Jannatul Firdaus …


#Bunda Yoyoh saat kunjungan ke Palestina (foto bersama anggota Dewan Legislatif Palestina Jameelah Shanti dan Huda Naim)

*)dikutip dari http://twitter.com/#!/ridlwanjogja
melalui islamedia

Selamat Jalan Sang Murrobiyah



Islamedia - Hari ini, usai sudah tugas yang kau emban. Tunai sudah amanah yang selama ini kau jalankan. Oleh karenanya, Allah memanggilmu. Ia ingin kau menghadap kepadaNya. Membawa selaksa Cinta, selaksa karya yang telah kau toreh dalam kurun waktu 48 tahun lebih 6 Bulan.

Pagi ini, kau mengahadapkan dirimu kepada penciptaMu, di sepertiga malam terkahir. Waktu yang biasanya kau gunakan untuk menghamba, berdua dengan Allah, pemeliharamu satu satunya. Namun, karena safar, perjalanan, kau urung melakukan itu. Sebuah kecelakaan yang berujung pada ajal, menjadi sebab kepergianmu, menghadap Ilahi. Kala itu, kau baru pulang dari Universitas Gajah Mada, menghadiri Wisuda buah hatimu. Tentunya, ada bahagia yang menyelinap di hati sucimu.

Di kebutaan pagi ketika Aku tengah menggigil kedinginan lantaran udara, sehingga urung beranjak dari pembaringan, kau dijemput oleh Izroil. Sekali lagi, Untuk menghadapkan dirimu, kepada Sang Maha Suci.

Dan berselang jam setelahnya, sebuah kabar masuk ke ponsel, ketika Aku masih bersantai leha selepas tilawah, di Rumah Allah. Kabar yang menyesakkan, mengagetkan, namun harus diterima dengan lapang dada. Karena itu Fakta, benar adanya. Kabar yang membuatku beristighfar sejadi-jadinya sembari melantunkan doa, “ Semoga Allah mengampuni semua dosamu, menerima amal Sholihmu dan menempatkanmu di tempat terindah di SisiNya. Amiin."

Kabar itu seperti mimpi, karena begitu cepat terjadi. Bahkan seorang kolega bertanya heran, “ Benar Gak Mas ? Jangan menyebarkan pesan yang belum jelas ah!” Aku terdiam. Dan memang bingung mau menjawab apa. Perasaanku, sama dengan yang ia alami. Hampir tidak percaya. Lalu, kupencet keypad ponselku, membalas pesan itu, “ Mas, Beginilah Kematian mengajari Kita. Ia datang dengan tiba-tiba. Tanpa dikira, oleh siapaun. Ia datang, tak perlu dijemput. Dan pergi, tak usah diantar. Ia datang dan pergi, sesuai kehendak Allah, sang Maha Menghidupkan dan Maha Mematikan.”

Kemudian, satu persatu bayang tegar wajahmu berkelabat dalam fikirku. Dimataku, Kau adalah wanita tangguh. Jika Allah meridhoi, Aku ingin mempersunting wanita yang setangguh dirimu, atau lebih tangguh Lagi. Walaupun, kusadari, Layakkah aku mempersunting wanita yang setangguh dirimu? Ah, semoga saja Allah melayakkanku, Amiin.

Medio 2008, dalam suatu acara Penggalangan Dana untuk saudara semuslim di Palestina. Itu adalah pertama kalinya Kita berjumpai. Tapi, aku seperti pernah bertemu denganmu sebelumnya. Tepatnya dimana, Aku tidak tahu. Belakangan, kuketahui rasa itu bernama, TA’LIFUL QULUB. Bersatunya Hati karena kesamaan Aqidah.

Kau bagai Singa kala itu. Semangatmu mebakar jiwa yang kerontang karena kesibukan. Tilawah pas-pasaan, tahajud hampir tidak terjamah, hanya jama’ah di masjid. Itupun kualitasnya sangat rendah. Berangkat Belakangan, Pulang duluan. Padahal Nabi bersabda, “ Yang terbaik dinatara kamu adalah Yang PALING awal mendatangi Masjid dan PALING AKHIR meninggalkannya.” Tapi aku, kebalikan dari itu. Astaghfuirullahal ‘Adhiim.

Dengan suara yang lembut namun perkasa, kau sampaikan kepada kami, “ Saudara-saudara kita di Palestina,” Suaranya benar-benar Perkasa, meruntuhkan tebalnya kabut dosa di hatiku.” Masih sempat melaksanakan Qiyamullail dan Hafalan Qur’an” Aku mulai tersentak, nampaknya Kau akan menyindirku. “ Padahal di kanan, Kiri, depan dan belakang Mereka adalah BOM, Ranjau yang sengaja di pasang oleh Zionis laknatullah dan siap meledak kapanpun” Benar kan kataku. Ia menyindirku, telak. Aku tak berkutik. Seperti mati langkah. Aku hanya pasrah dan membiarkan mataku mengalirkan airnya, membasahi pipiku yang lama tak menangis karena takut kepada Allah. Allahu Akbar Walillahil Hamd. “ Sementara Kita, yang nyaman, enak, damai dan tidak dilanda konflik bersenjata, dengan tanpa merasa bersalah meningalkan TAHAJUD, melupakan hafalan Qur’an dengan dalih yang remeh temeh, Sibuk Bekerja.” Lanjutnya berapi-api. “Ya Allah , Ampuni kelalaian kami selama ini.” Doaku kala itu.


Setelah itu, aku melihatmu dengan gigih berdakwah, menghadiri setiap kajian terkait Palestina dan Timur Tengah. Bahkan, aku dibakar cemburu, ketika kulihat engkau berada di tengah Pejuang Palestina. Ketika Kau berfoto bersama Ustadz Ismail Haniya. Perdana Menteri Palestina dari HAMAS, Harokatul Muqowwamah Al Islamiyah. “ Barokallahu fiik Bu, semoga Allah senantiasa menjagamu dan memanjangkan langkah Dakwahmu.” Bisikku iri, ketika melihat gambar itu.

Kemudian, terakhir kali bertemu denganmu, akhir April 2011. Kau bersinergi bersama mentari membakar diriku. Mentari membakar kulit dan fisik, sementara Engkau membakar semangatku yang mulai lumpuh, dengan taujihmu. Luar Biasa !!! Suaramu masih sama. Lembut namun perkasa. Kau berhasil melelehkan air mataku, di waktu bersamaan, kau membuat jiwaku bergelora, semangat meluap berlipat-lipat. Allahu Akbar walillahil hamd !!! peristiwa ini, kucatat sebagai momen perpisahan kita di sini. Semoga Allah berkenan Menjumpakan kita di tempat yang lebih baik disisiNya.Amiin.


Pada kesempatan lain, dalam taujihmu , Kau pernah berkata, “ Dan Kita akan bersama sama Sholat berjama’ah di masjidil Aqsho. Allahu Akbar walillahil Hamd.” Kamipun menyambut kalimat itu dengan takbir serupa, dengan semangat dan visi yang sama , PALESTINA MERDEKA. Dan kini, Kau lebih dulu menghadapkan diri kepada Sang Pencipta. Nampakanya, karena hal itu, Kau tidak bisa berjama’ah bersamaku di Al Aqsho di dunia ini.

Baiklah Bu, nampaknya tak kan pernah usai jika kutuliskan semua rasaku. Aku telah menganggapmu sebagai Ibuku, Ibu seaqidah. Walaupun tidak pernah bersua secara khusus. Pun, Aku tak pernah berbicara denganmu secara langsung. Tapi, Aku akan berusaha, akan kulanjutkan semangatmu dalam berjuang. Semoga aku bisa menyusulmu ke Palestina, Jika Allah menghendaki.

Selamat Jalan Bu, Aku bersaksi bahwa kau adalah orang baik. Dan aku yakin, bahwa Allah Maha Menepati Janji. Semoga Kau lebih baik dari yang Aku kira.

Jasadmu telah pergi. Tidak mungkin kujumpai lagi. Hanya foto-foto perjuangan yang kusimpan, sebagai kenang-kenangan. Kelak, akan kuberitahu anak-anakkau tentang dirimu, bahwa Kau adalah MUJAHIDAH TANGGUH ZAMAN INI. Namun, benih Semangat , benih Perjuangan yang telah kau tanam, pasti akan bersemi,dan kelak berbuah. Beriring dengan kepergianmu, menemui Robb Kita. Semoga Allah Memberi Khusnul Khotimah kepadamu, juga kepada kami semuanya.

Selamat Jalan Bu, baik – baik di sana ya. Kami akan terus berjuang, semampu kami, hingga Islam benar benar Berjaya. Allahu Akbar walillahil Hamd !!!

Tak terasa, ada bulir yang mengalir lembut.
Sabtu Pagi, 18 Jumadil Tsani 1432 H / 21 Mei 2011 M.

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Jadwal Sholat